Tag: economic analysis of law

Urgensi Penerapan Deferred Prosecution Agreement dalam Membantu Penanganan COVID-19

By: Roy Sanjaya

Policy-Paper-DPA-COVID19

Read Full Research Paper Here:

http://pakhe.co.id/wp-content/uploads/2020/12/Policy-Paper-DPA-COVID19.pdf

Paper ini secara umum membahas tentang bagaimana pendekatan economic analysis of law dan hukum pidana dapat digunakan untuk mendukung upaya penanggulangan pandemi COVID-19 oleh Pemerintah.

Urgensi Penormaan Prinsip Efisiensi dalam RKUHP

By: Roy Sanjaya

Urgensi-Penormaan-Prinsip-Efisiensi-dalam-RKUHP

Read Full Research Paper Here:

http://pakhe.co.id/wp-content/uploads/2020/12/Urgensi-Penormaan-Prinsip-Efisiensi-dalam-RKUHP.pdf

Abstract:

Drafting process of Indonesian new Criminal Code were considered as one of government’s effort to solve several legal problems within the current Indonesian Criminal Code such as outdated provisions to fact that the Criminal Code itself abolished the existence of custom law and canon law to solve criminal problem in society. However, the regulation itself still have issues because there’re no connection between the concept of justice in legality principle to equilibrium concept which has to be used by judges in order to sentencing the defendant. Because, the formulation of the legality principle is unsupported by the concept of utility in criminal prosecution based on efficiency in order to support the achievement of the Indonesia’s goal as a welfare state. This condition then underlies the writing of this legal research. It is hoped that this research will be able to fill the existing vacumm of norms to make Indonesia criminal law can run in accordance with Indonesian law objective according to Pancasila and Constitution of the Republic of Indonesia 1945 (UUD 1945).

Keywords: Criminal Law, RKUHP. Economic Analysis of Law

Abstrak:

Penyusunan Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP) merupakan salah satu upaya pemerintah untuk menanggulangi beberapa persoalan hukum yang terdapat dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) saat ini. Mulai dari ketentuannya yang tidak sesuai lagi dengan perkembangan zaman hingga keberlakuannya yang meniadakan peran lembaga hukum adat dan hukum agama untuk menyelesaikan masalah-masalah pidana di masyarakat. Namun, pengaturan-pengaturan yang dirumuskan masih terdapat suatu permasalahan yang disebabkan oleh tidak terkoneksinya konsep keadilan pada asas legalitas dengan prinsip keseimbangan yang harus digunakan hakim sebagai dasar pemidanaan. Sebab, rumusan asas legalitas tersebut masih belum didukung oleh konsep kemanfaatan dalam penjatuhan pidana yang berbasis efisiensi guna mendukung pencapaian tujuan negara untuk mensejahterakan masyarakat. Kondisi tersebut kemudian mendasari penulisan penelitian hukum ini. Harapannya, penelitian ini mampu mengisi kekosongan norma yang ada sehingga hukum pidana Indonesia dapat berjalan sesuai dengan tujuan hukum negara yang selama ini dicita-citakan dalam Pancasila dan Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945).

Kata Kunci: Hukum Pidana, RKUHP, Analisis Ekonomi terhadap Hukum

Konstruksi Teori Efek Jera Sebagai Parameter Hakim dalam Menjatuhkan Putusan Pidana

By: Roy Sanjaya

Konstruksi-Teori-Efek-Jera-Sebagai-Parameter-Hakim-dalam-Menjatuhkan-Putusan-Pidana

Read Full Article Here:

http://pakhe.co.id/wp-content/uploads/2020/12/Konstruksi-Teori-Efek-Jera-Sebagai-Parameter-Hakim-dalam-Menjatuhkan-Putusan-Pidan1.pdf

Abstract
Criminal law and its sanction was considered as a tool in order to overcome crimes that is rife in the community. However, up until now, Indonesian law does not yet have a specific guideline that can be used by judges in passing the verdict. This study aims to provide an overview of how the construction of deterrent effect theory based on efficiency principle can be applied as a guideline for judges in passing the verdict. This research used the normative legal research method which is carried out by using statute approach and conceptual approach. The research findings essentially emphasize the need for an efficiency approach to be carried out by judges in preparing court decision. The aim is that the decision can be in harmony with the concept of justice, certainty and usefulness as three basic legal values.   Keywords: Criminal law, economic analysis of law, verdict, deterrence theory  
Abstrak
Hukum pidana dan sanksinya selama ini merupakan sarana penanggulangan kejahatan yang marak terjadi dimasyarakat. Namun, hingga saat ini hukum Indonesia belum memiliki suatu pedoman khusus yang dapat digunakan oleh hakim dalam menjatuhkan putusan pidana. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai bagaimana konstruksi teori efek jera yang dilakukan dengan berbasis pada prinsip efisiensi dapat diterapkan sebagai salah satu pedoman hakim dalam menjatuhkan putusan pidana. Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum normatif yang dilakukan dengan menggunakan pendekatan undang-undang dan pendekatan konseptual. Hasil temuan penelitian pada intinya menekankan perlunya pendekatan efisiensi untuk dilakukan oleh para hakim dalam menyusun putusan pidana. Tujuannya adalah agar putusan tersebut dapat selaras dengan nilai keadilan, kepastian dan kemanfaatan yang selama ini menjadi tiga nilai dasar hukum.   Kata Kunci: Hukum pidana, economic analysis of law, putusan hakim, teori efek jera